makaryo.net –Simak Pentingnya Laporan Stok Barang. Dalam dunia bisnis atau usaha, tidak akan pernah lepas dari pengelolaan stok barang. Umumnya bidang usaha ekonomi dibagi menjadi dua kubu besar, yakni perusahaan dagang dan perusahaan jasa. Perusahaan dagang perlu usaha untuk mengelola barang dagangan yang akan didistribusikan ke pasar, hingga sampai ke tangan konsumen. Akan ada banyak tahaoan untuk mengontrol barang di pusat maupun cabang, ditambah lagi jumlah cabang lebih dari satu. Belum lagi bila menggeluti bisnis retail dengan ragam jenis produk yang perlu direkap satu per satu. Hal ini tentu sangat merepotkan, jika tidak ditangani secara sistematis dapat menghambat bisnis yang sebenarnya penting. Pemimpin tidak ingin perusahaan menderita dari saham, bukan?
Seorang pengusaha harus merencanakan dan mengatur arus barang di gudang. Dalam pengelolaan persediaan, berbagai cara dapat diterapkan agar tetap bermanfaat dan mengurangi risiko kerusakan barang selama masa penyimpanan.
- Sediakan gudang penyimpanan khusus sebagai tempat stock opname/ barang
- Melakukan persiapan data dan dokumen pencatatan stok, disarankan secara otomatis dan sistematis berbasis digital dibandingkan contoh pembukuan barang manual.
- Melakukan perkiraan stok barang yang harus disediakan setiap periodenya.
- Melakukan pengecekan atau inspeksi barang sebelum disimpan dalam gudang, berikan kode atau barcode untuk tiap jenis barang.
- Memberikan penanda khusus pada beberapa barang yang membutuhkan perlakuan khusus.
- Memisahkan jenis barang maupun yang baru datang untuk memudahkan sistem FIFO (First In First Out) dan FEFO (First Expaired First Out)
- Melakukan pencatatan secara berkala terkait arus barang masik dan keluar per harinya, menggunakan sistem berbasis digital untuk mempermudah proses rekap selanjutnya.
Mengenal Pengertian Stok Opname/ Barang
Perusahaan dagang wajib mengelola stok produk agar usaha dapat berjalan lancar dan tidak mengganggu mobilitas penjualan. Apa itu stok barang menjadi hal krusial bagi mereka, terutama usaha yang telah memiliki distributor atau cabang di banyak lokasi. Pengertian stok barang atau stok opname ialah kegiatan perhitungan persediaan barang atau stok dagangan secara fisik yang disimpan dalam gudang sebelum dioerjualkan. Tujuannya untuk mengendalikan arus barang internal. Selain untuk mengetahui persediaan barang dagang, stok opname diharapkan dapat membantu mempermudah perhitungan kas, aktiva, piutang dan hutang perusahaan. Dengan cara ini, perusahaan dapat dengan mudah menganalisis situasi perkembangan dan membandingkannya dengan inventaris tahun-tahun sebelumnya. Manajemen persediaan yang akurat dan akurat dapat menyebabkan kerugian material dan komersial dengan meminimalkan kesalahan dan kerugian produk.
Laporan Pembelian/Produk
Nakhoda sebagai penjual harus memiliki persediaan untuk dijual, dan pelaporan persediaan merupakan kegiatan yang harus dilakukan secara rutin, bahkan setiap hari, untuk mengecek kondisi barang dan menghitung pembelian untuk persediaan selanjutnya. Contoh laporan inventaris harian di Excel adalah salah satu dari beberapa cara umum untuk mengirim arus barang. Microsoft Excel adalah program Microsoft Office utama yang digunakan untuk membuat laporan dan perhitungan berbasis tabel. Manual ini dibuat dengan memasukkan data seperti nomor laporan, nomor barang, nama barang, stok awal, jumlah masuk, barang keluar, dan stok akhir. Data dikumpulkan berdasarkan perhitungan konvensional oleh personel yang berwenang.
Mengacu pada contoh pelaporan stok harian di Excel, berikut beberapa catatan penting mengenai cara menyusun laporan:
- Buat template laporan dahulu, Juragan harus mengkreasikan sendiri table dan poin yang ingin dimasukkan.
- Buat table berisi poin di atas.
- Isi secara manual kolom yang sudah dibuat sebelumnya.
Template yang sudah dibuat bisa digunakan untuk stok opname selanjutnya, cukup copy paste ketika ingin menggunakan data terbaru.
- Stok awal: menyatakan jumlah produk yang tersedia di hari itu dan telah melalui rekap di hari sebelumnya.
- Jumlah barang masuk: menyatakan jumlah produk yang baru dating dan masuk ke Gudang, contohnya saat pesanan dari supplier datang hari itu.
- Jumlah barang keluar: kebalikan dari jumlah barang masuk, yakni jumlah produk keluar dari Gudang karena pembelian.
- Juragan bisa gunakan rumus LOOKUP untuk melihat jumlah barang masuk dan keluar. Cara menggunakan LOOKUP, buat table baru memuat pencatatan stok opname masuk dan keluar secara terpisah (Sheet baru dalam file seperti laporan)
- Stok akhir: jumlah barang di akhir hari, dengan rumus stok awal + jumlah barang masuk -jumlah barang keluar.
Contoh Pembukuan Stok Barang Manual
Penyebab Kesalahan Stok Barang
Masalah selisih pada stock barang berasal dari hal sepele yang tidak diperhitungkan dengan teliti. Beberapa penyebab terbesarnya kerap muncul seperti berikut ini:
1. Kurangnya Pengecekan Fisik
Pengecekan fisik diperlukan untuk memastikan barang ada di sana. Barang yang disimpan di gudang tidak selalu dalam kondisi baik. Beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas dan kuantitas barang, antara lain: b- Kehilangan nilai atau kerusakan barang. Oleh karena itu, selalu penting untuk selalu memeriksa barang di gudang secara teratur agar dapat memilah dan menghitung jumlah barang yang layak dijual dan untuk mencegah barang rusak dengan berbagai tindakan pencegahan seperti: B. Menyesuaikan suhu dan kelembaban gudang, minimum.
2. Arus barang
Proses pengiriman dan penerimaan barang mengakibatkan ketidaksesuaian persediaan. Pencatatan informasi tentang barang masuk dan keluar mungkin salah atau tidak tepat. Hal ini sering terjadi karena faktor human error yang gagal dalam mendata barang masuk dan keluar.
3. Penyimpanan yang Tidak Benar
Kesalahan ini merupakan indikasi kurangnya dokumentasi arus barang, dan semua pedagang memeriksa stok dan jumlah stok mereka. Tujuannya adalah untuk mengelola inventaris Anda dan berfungsi sebagai referensi untuk keputusan inventaris lebih lanjut.
4. Manajemen inventaris manual
Beberapa perusahaan masih menggunakan sistem manual untuk pengelolaan persediaan, metode konvensional masih dianggap mampu meringkas data barang. Penanganan barang secara manual tidak efisien dan banyak menimbulkan kesalahan akibat human error. Tanpa disadari, inilah penyebab terjadinya selisih stok. Oleh karena itu, nakhoda yang aktif perlu beralih ke pengelolaan media digital yang lebih efektif dan efisien. Salah satunya adalah Buku Warung. Selain mengelola produk kapten, aplikasi sekuritas ini juga memiliki banyak fitur untuk memaksimalkan bisnis Anda, seperti mengelola harga jual, saham, catatan keuangan, dan hutang. Menariknya, aplikasi ini gratis dan bisa diunduh langsung dari Play Store.
